Suku : Amaranthaceae
Nama daerah : bayam glatik, bayam putih, bayam merah (jakarta), bayam abrit, bayam sekul, bayam siti (jawa), jawa lufife, tonama gaahu, baya roriha, loda kohori (maluku).
terdapat 3 varietas bayam termasuk kedalam Amarantus tricolor, yaitu bayam hijau biasa, bayam merah (blitum rubrum), yang batang dan daunnya berwarna merah, dan bayam putih yang berwarna hijau keputih-putihan. Bayam yang dijual di pasaran dan biasa dikonsumsi sebagai sayuran dikenal sebagai bayam cabutan atau bayam sekul. selain itu, dikenal juga bayam kakap (A. hybridus), bayam duri (A. spinosus), dan bayam kotok/tanah (A. blitum). Jenis bayam yang sering dibudidayakan adalah A. tricolor dan A. hybridus, sedangkan jenis bayam lainnya tumbuh liar.
Bayam dapat disayur bening, dibuat gado-gado, pecel, atau direbus, untuk lalap. Kadang-kadang, daun bayam yang muda dan lebar digunakan pula sebagai bahan rempeyek.
Tanaman bayam dapat diperbanyak dengan biji.
Sifat dan Khasiat
secara umum, tanaman bayam dapat meningkatkan kerja ginjal dan melancarkan pencernaan. Bayam termasuk sayuran berserat yang dapat digunakan untuk memperlancar proses buang air besar.
Daun bayam digunakan unuk membersihkan darah sehabis bersalin, memperkuat akar rambut serta mengobati tekanan darah rendah, kurang darah (anemia), dan gagal ginjal. Selain itu, akar bayam merah digunakan untuk pengobatan disentri.
Cara Pemakaian
Sediakan daun segar (25-30 g), lalu rebus dan makan sebagai lalap. Selain direbus, bayam dapat juga dijus untuk diminum.
Untuk pemakaian luar, giling daun bayam segar sampai halus, lalu tempelkan pada luka akibat gigitan binatang berbisa.
Senin, 30 Mei 2011
Bayam (Amaranthus tricoclor L.)
01.33
ikm_uad
1 komentar:
mana yang koment ne ????
Posting Komentar